SEKILAS TENTANG
LEMBAGA PENGAYOM ANAK BANGSA
I.
UMUM
Lembaga Pengayom Anak Bangsa (LPAB) merupakan sebuah
organisasi kemasyarakatan yang bertujuan untuk memberikan pelayanan, pembinaan
dan pengabdian kepada masyarakat Indonesia dan untuk mewujudkan masyarakat adil
dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 dalam bidang Pendidikan, Ekonomi,
Sosial dan Budaya serta Lingkungan Hidup.
Lembaga ini juga mempunyai kegiatan dan usaha antara lain
:
1. Pembinaan kepada masyarakat dan berupaya agar masyarakat
menjadi orang yang mempunyai berkepribadian luhur dan berbudi pekerti;
2. Mengembangkan potensi kreatif, keilmuan, sosial dan budaya
masyarakat;
3. Berpartisipasi dan berperan aktif dalam pengembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi bagi kemajuan masa depan manusia;
4. Memajukan kehidupan masyarakat dalam kehidupan pribadi,
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara;
5. Berperan aktif dalam dunia sosial, perguruan tinggi, dan
kepemudaan untuk menopang pembangunan nasional;
6. Menjaga kelestarian lingkungan hidup dan usaha-usaha lain
yang bertujuan untuk mencegah terjadinya kerusakan lingkungan hidup;
7. Usaha-usaha lain yang sesuai dengan identitas dan asas
lembaga serta berguna untuk mencapai tujuan;
Lembaga ini merupakan alat atau sarana untuk mencapai
tujuan yang di cita-citakan.
I. GAMBARAN TENTANG LEMBAGA
Lembaga Pengayom Anak Bangsa didirikan pada tanggal 24
Januari 2005 dengan dasar Akta Notaris
Drajat
Darmadji, SH No. 161
dan dikuatkan
dengan Surat Keterangan
Domisili Perusahaan No. 104/1.824.54
pada
tanggal 2 Mei 2005 oleh Kepala Kelurahan Srengseng. Untuk
memberitahukan keberadaan Organisasi maka telah di berikan surat Inventarisasi
No. 61/STTPKO/K/V/2005yang diterbitkan oleh Badan Kesatuan Bangsa, Pemerintah
Propinsi DKI Yakarta pada tanggal 17 Mei 2005.
Lembaga Pengayom Anak Bangsa adalah Lembaga yang disusun
secara independent. Lembaga ini tidak berafiliasi dengan Lembaga manapun baik
di dalam maupun Luar Negeri. Dalam menjalankan program Lembaga selalu
mengupayakan untuk tidak berbenturan dengan progaram kebijakan yang ada baik
oleh Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah. Selain itu Lembaga ini juga
harus memperhatikan norma dan kaidah masyarakat yang berlaku sehingga tidak
berbenturan dengan pihak manapun juga, karena Lembaga ini tidak mempunyai
tujuan politik praktis. Lembaga ini murni untuk membangun negeri demi
terciptanya kemajuan anak bangsa.
III. ORGANISASI
Susunan Kepengurusan Harian Organisasi ini dapat di lihat
pada bagan struktur berikut ini :
|
|
Tugas dan kegiatan yang dilakukan oleh Pengurus Harian
meliputi :
1. Ketua Umum
Ketua Umum bertugas memonitoring dan mengawasi Lembaga
secara umum untuk memantau pelaksanaan
program Lembaga LPAB.
Koordinator umum untuk menjalankan fungsi Lembaga baik
internal maupun eksternal
2. Sekretaris
Umum
Sekretaris Umum Bertugas untuk menjalankan fungsi
administrasi untuk kepentingan Lembaga maupun umum.
3. Bendahara
Umum
Bendahara Umum bertugas untuk mencatat aliran cash flow
dana Lembaga berkaitan dengan Program dan Perencanaan Pelaksanaan Kegiatan dan
Adminstrasi Lembaga
4. Program Ekonomi
Perencanaan program kegiatan Ekonomi disertai dengan Rencana
Anggaran Biaya dalam satu tahun kegiatan
5. Program
Transportasi dan Lingkungan
Perencanaan program kegiatan pengenalan transportasi
massal dan Lingkungan di sertai dengan
Rencana Anggaran Biaya dalam satu tahun kegiatan
6. Program Kesehatan
Perencanaan program kegiatan Kesehatan disertai dengan
Rencana Anggaran Biaya dalam satu tahun kegiatan
7. Program
Seni, Pendidikan dan Budaya Bangsa
Perencanaan program kegiatan Sumber Daya Manusia di
sertai dengan Rencana Anggaran Biaya dalam satu tahun kegiatan
8. Program Politik dan Hubungan Kemasyarakatan
Perencanaan program kegiatan Seminar Politik dan Hubungan
Kemasyarakatan disertai dengan Rencana Anggaran Biaya dalam satu tahun kegiatan
9. Program Seminar
Perencanaan progaram kegiatan Seminar disertai dengan
Rencana Anggaran Biaya dalam satu tahun kegiatan
10. Program Kajian Hukum terhadap peraturan perundang –
undangan serta
melakukan bantuan
hukum secara cuma-cuma
sesuai dengan lingkup
dan kajian
lembaga
11. Program Bidang Bantuan Advokasi dan Hak Asasi Manusia
Perencanaan
program Bidang Bantuan Advokasi dan Hak Asasi Manusia
Manusia di sertai dengan Rencana Anggaran Biaya dalam
satu tahun kegiatan
12. Program Bidang
Advokasi Tambang dan Lingkungan Hidup
Program Bidang Advokasi Tambang dan Lingkungan Hidup di
sertai dengan Rencana Anggaran Biaya dalam satu tahun kegiatan
IV. SEKRETARIAT
Sekretariat Operasioanal :
Jl. Melati Putih No. 74A, Kemanggisan utama Raya, Jakarta
Barat
Telp/
Fax : (021) 536-4414 / 5320-791
pengayomanakbangsa@yahoo.co.id
V. KEUANGAN DAN HARTA KEKAYAAN
Sumber keuangan Lembaga Pengayom Anak Bangsa di dapat
dari :
a. Sumbangan dan Donasi baik dari Perorangan
maupun Instansi yang tidak mengikat;
b. Iuran bulanan Anggota;
c. Usaha-usaha
lain sepanjang tidak bertentangan dasar dan tujuan LPAB
Dalam mendukung Operasional kegiatan, LPAB juga memiliki
:
1. 1 pcs Handycam;
2. 1 pcs printer canon IP1000;
3. 1 pcs Mesin Laminating;
4. 1 pcs Mesin Bending;
5. 1 pcs Mesin Foto copy fortable;
6. 1 pcs LCD Viewsonic 16;
7. 1 pcs mesin Pemotong kertas;
8. 1 pcs Tripood;
9. 1 pcs mesin printer canon IP 1880;
10. 3 pcs komputer pentium IV;
11. Bahan pelatihan pendidikan pengenalan transportasi;
12. Buku referensi dan Diktat-diktat pendidikan;
13. Sekretariat Operasional, Ruang ukuran 5X8 meter, permanent (sewa);
14. Kendaraan operacional roda 4 ( empa
t) merk Kijang tahun
2003
(sewa)
dan 1 (satu) unit kendaraan
roda 2 (dua) Tahun 2003 (sewa);
15. Peralatan lengkap untuk pelatihan Batik Tulis untuk mendukung
program seni dan budaya
untuk
kapasitas pelatihan 100 orang;
Harta dan kekayaan Lembaga ini merupakan donasi dari
Pendiri, perorangan dan Anggota tetap untuk menunjang kegiatan operasioanal
Lembaga Pengayom Anak Bangsa.
VI. PROGRAM KERJA
Untuk menjalankan kegiatan Lembaga ini, maka di butuhkan
perencanaan dan program kerja yang tepat sasaran, terarah dan dan terukur
sesuai dengan kemampuan kinerjanya, sehingga di dapatkan suatu program kerja
yang berkemampuan kinerjanya, sehingga di dapatkan suatu program kerja yang
bermutu, berkualitas untuk mendapatkan hasil yang maksimal serta efisiensi tinggi, dalam pembiayaan
operasional dan j umlah personilnya.
Program kerja ini meliputi :
1. Program
Peduli Ekonomi (Economic Programs)
Sebagai upaya untuk mengentaskan
kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat khususnya pada lapisan
bawah (grass root)
yang berada di bawah garis kemiskinan.
Program peduli ekonomi ini dilaksanakan dengan pengupayaan suatu metode/cara
peningkatan kemampuan kerja yang lebih
baik, peningkatan dan pengetahuan nilai
usaha, serta pengupayaan lapangan
kerja baru bagi yang belum memiliki usaha atau ketrampilan. Pengawasan terhadap
PPMK di tiap Kelurahan agar tepat sasaran dan accountability serta dapat
dipertanggung jawabkan.
2. Program
Pengenalan Transportasi Massal dan Peduli Lingkungan
( Transportation
and Conservation Program)
Pembelajaran tentang
transportasi serta pengenalan penggunaan angkutan massal secara benar, tertib
dan teratur. Selain itu kepedulian terhadap lingkungan, cara pengelolaannya
secara benar, bermanfaat sehingga dapat di nikmati secara terus-menerus tanpa
merusak keadaannya, turut menjaga dan melestarikan. LPAB mengajak
masyarakat untuk
mengubah paradigma penggunaan kendaraan pribadi beralih menggunakan angkutan
transportasi massal, selain itu selalu peduli dan peka terhadap
kebijakan-kebijakan Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah dalam upaya
pelestarian lingkungan dengan menanamkan pengertian ” Pembangunan yang
berwawasan Lingkungan”.
3.
Program
Peduli Kesehatan (Health Programs)
Di bidang kesehatan LPAB juga peduli
terhadap kesehatan masyarakat, berusaha mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan
untuk membantu masyarakat khususnya yang berpendapatan rendah agar dapat
menikmati pelayanan kesehatan yang memadai. Selain itu LPAB juga selalu
berupaya untuk memberikan informasi tentang kesehatan, dimana hal tersebut
bekerjasama dengan instansi terkait dan
organisasi non pemerintah yang memfokuskan pada bidang ini.
4.
Program
Peduli Seni, Pendidikan dan Budaya Bangsa (Art,
Educatioan and Culture Programs)
Dalam
upaya pemenuhan dan
peningkatan pengetahuan pada bidang
pendidikan yang seharusnya di terima oleh
semua anak bangsa untuk memperoleh
pendidikan yang layak,
antisipasi kemajuan teknologi
Informasi yang semakin pesat serta menyikapi
akan mahalnya biaya pendidikan dengan pemberdayaan dana yang ada di masyarakat
untuk kepentingan pendidikan, selain itu kegiatan pengawasan terhadap Biaya
Operasional Sekolah (BOS) agar tepat sasaran dan dapat dipertanggung jawabkan.
Bentuk usaha pengenalan tentang seni dan
budaya asli bangsa merupakan upaya pelestarian nilai-nilai budaya berupa adat
istiadat, seni, sejarah dan peninggalan bersejarah agar bisa di nikmati oleh
generasi penerus, yang merupakan symbol dari suatu wilayah yang akan menjadi
kebanggan dan identitas Nasional Indonesia. Pelatihan Seni dan Budaya terus di upayakan guna
mempertahankan seni dan Budaya Asli.
5. Program Politik dan Hubungan
Kemasyarakatan (Politic and
Sociality of People)
Dalam upaya pembelajaran politik dan hubungan
kemasyarakatan di mulai sejak dini kepada masyarakat , pembelajaran di lapangan
ataupun praktek di lapangan adalah bagian dari kegiatan LPAB untuk memberikan
pembelajaran pada siswa sekolah tentang perbandingan antara teori di kelas
dengan kondisi sebenarnya di lapangan. Untuk meningkatkan kemampuan dalam
berbagai bidang, maka dibutuhkan pelatihan dalam rangka peningkatan sumber daya
masyarakat dan aparatur negara
mempunyai performansi yang
baik dan berdaya saing tinggi, sehingga dapat mendukung tata
pemerintahan wilayah, pembinaan terhadap pemahaman pluralisme, hak asasi
manusia, kesadaran hukum masyarakat serta pemahaman pendidikan politik.
6.
Program Seminar (Seminar Programs)
Sebagai antisipasi terjadinya perubahan pada
masa datang, maka dibutuhkan evaluasi dan masukan masyarakat dan para ahli di
bidangnya LPAB juga memiliki program Seminar, Sarasehan ataupun Lokakarya yang
di sesuaikan dengan keadaan dan kondisi masyarakat. Selain itu mendapatkan
masukan dari para ahli, juga untuk memberikan pembelajaran pada masyarakat
untuk senantiasa bertindak santun dalam mengantisipasi terjadinya perubahan
kebijakan baik Pemerintah Pusat maupun Daerah.
7.
Program Kajian dan Bantuan Hukum
Sebagai bentuk kepedulian terhadap
sosialisasi peraturan yang berlaku, maka diperlukan suatu bentuk kajian hukum
sepertinya misalnya suatu peraturan daerah yang akan atau dilaksanakan. Selanjutnya
program Bantuan Hukum, sesuai dengan
salah satu asas
peduli terhadap masyarakat dibentuk suatu tim advokasi yang
yang bergerak dalam bantuan hukum secara cuma-cuma terhadap masyarakat yang
membutuhkan sesuai dengan kriteria dan program dari LPAB.
8.
Program Bantuan Advokasi dan Hak Asasi Manusia
Sebagai bentuk
kepedulian terhadap keprihatinan yang sering terjadi di masyarakat, maka
dibutuhkannya suatu bantuan advokasi terhadap pembelaan terhadap anggota
masyarakat, baik pribadi, maupun golongan yang merasa Hak Asasi Manusianya
dirampas atas ketidakadilan yang terjadi kepada mereka dalam kehidupan bermasyarakat.
9. Program
Advokasi Tambang dan Lingkungan Hidup
Sumber Daya Alam
Indonesia yang melimpah dan kaya akan beraneka ragam seringkali telah membuat
Explorasi yang berlebihan tanpa memikirkan dampak kesieimbangan alam terhadap
jenis Tambang dan Lingkungan Hidup telah membuat kerusakan yang sangat
memprihatinkan. Kerusakan yang parah di daerah-daerah tambang yang telah habis
sumber tambangnya seringkali di biarkan begitu saja setelah di eksplorasi
kekayaan Tambangnya, untuk Lingkungan Hidup di Indonesia juga sangat
memprihatinkan atas kerusakan hutan-hutan yang gundul karena telah di tebang
secara brutal untuk diambil kayunya guna memenuhi permintaan yang cukup tinggi
di industri kayu serta sungai-sungai
yang tercemar oleh limbah, baik limbah industri maupun limbah dari rumah tangga. Oleh karena itu dibutuhkan
Advokasi ini untuk melindungi kelestarian alam Indonesia.
VII. KERJASAMA DAN INSTITUSI PENDUKUNG
Untuk mendukung kegiatan dan implementasi program kerja
yang telah dilaksanakan LPAB telah bekerjasama dan mendapat dukungan antara
lain :
A. Institusi Swasta
1. KAIS
Adventure;
2. Sekolah
International Tiara Bangsa;
3. Sekolah
International Lentera Kasih;
4. Sekolah
International Kiddy Planet;
5. Sekolah
International Santa Laurensia;
6. AGK Law Firm;
7. Serta rekanan
lainnya.
B. Institusi Pemerintah
1. PT.
Kereta Api Indonesia (Persero);
2. Lembaga
Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI);
3. Departemen
Perhubungan;
4. Pemerintah Propinsi DKI Jakarta;
VIII. PELAKSANAAN
KEGIATAN
Kegiatan yang telah di laksanakan antara lain
:
1.
Program
Peduli Seni dan Budaya (Art and Culture
Programs)
Pelatihan batik Tulis untuk masyarakat
sebagai implementasi dari Program peduli seni dan budaya;
|
2. Program Peduli Pengembangan Sumber Daya
Manusia
(Community
Development Programs)
Pelatihan peningkatan Team Work pada masyarakat sebagai implementasi dari Program
peningkatan sumber daya manusia;
|
3. Program Pengenalan Transportasi
Massal dan Peduli
Lingkungan
(Mass Transport Introduction and Environment
Programs)
BIDANG
TRANSPORTASI
Pengenalan Kereta Api sebagai angkutan
massal dan pendukung pola tranportasi makro di Jakarta;
|
Pengenalan Tranportasi tradisional sebagai angkutan vital
pada jaman sebelum ditemukannya mesin;
|
BIDANG HUKUM
BIDANG HUKUM
Evaluasi kesadaran hukum masyarakat di propinsi DKI pada
beberapa Perda di DKI.
|
Beberapa program yang telah di rencanakan tertunda
mengingat keterbatasan pendanaan dan
akan dilaksanakan pada tahun 2006, meliputi :
1. Sosialisasi Perda – perda di DKI untuk meningkatkan
kesadaran hukum masyarakat di Propinsi DKI;
2. Seminar tentang evaluasi perda DKI;
3. Seminar tentang peranan bus way dalam mengatasi dampak
kemacetan di DKI Jakarta;
4. Peningkatan kesadaran masyarakat menggunakan transportasi
umum bus way dan kereta api guna mengurangi dampak kemacetan di DKI Jakarta;
5. Peningkatan Kepedulian masyarakat untuk menjaga
lingkungan dalam rangka antisipasi kejahatan terorisme dan narkoba;
6. Peningkatan Kepedulian masyarakat untuk menjaga
kebersihan lingkungan;
7. Swakelola untuk kegiatan di tingkat kecamatan;
IX. LAPORAN
Untuk mempertanggungjawabkan segala kegiatan dan
aktivitas LPAB, maka kami memberikan Laporan dalam bentuk :
· Laporan kegiatan bulanan;
· Laporan kegiatan Kuartal I, II dan III;
· Laporan Tahunan;
Laporan tersebut di sampaikan kepada :
1. Gubernur
DKI Jakarta, Cq. Sekretaris Daerah Propinsi DKI;
2. Badan
Kesatuan Bangsa Pemerintah Propinsi DKI Jakarta;
3. Bawasda
Propinsi DKI Jakarta;
4. Walikota
di 5 (lima) wilayah Propinsi DKI Jakarta;
5. Bawasko
di 5 (lima) wilayah Propinsi DKI Jakarta;
6. Unit
kerja terkait;
7. Donatur;
8. Sidang
Pleno LPAB
X. PENUTUP
Seluruh kegiatan yang telah di laksanakan terdokumentasi
dengan baik dan akan di jadikan sebagai bahan evaluasi untuk kegiatan
berikutnya. Kami harapkan peran serta dari Lembaga/Institusi Bapak/Ibu untuk
turut dapat berpartisipasi pada kegiatan yang akan kami laksanakan, dengan
segala keterbatasan dan kekurangannya semoga perkenalan ini dapat di jadikan
suatu momentum untuk mengenal LPAB lebih dekat dan berguna untuk masyarakat.
DATA
KEGIATAN LEMBAGA PENGAYOM ANAK BANGSA ( LPAB )
PERIODE
2006 – 2010
NO
|
NAMA KEGIATAN
|
PEMBERI
KEGIATAN
|
LOKASI
KEGIATAN
|
KETERANGAN
|
1
|
Evaluasi
Kesadaran Hukum Masyarakat Provinsi DKI Jakarta Tahun 2005
|
Biro Hukum
Provinsi DKI Jakarta
|
5 Wilayah DKI
|
Pelaksana
Kegiatan
|
2
|
Evaluasi
Kebersihan Lingkungan Dalam Wilayah DKI Jakarta Tahun 2006
|
Biro Hukum
Provinsi DKI Jakarta
|
5 Wilayah DKI
Jakarta
|
Pelaksana Kegiatan
|
3
|
Evaluasi
kawasan Dilarang Merokok Provinsi DKI Jakarta Tahun 2006
|
Biro Hukum
Provinsi DKI Jakarta
|
5 Wilayah DKI
Jakarta
|
Pelaksana
Kegiatan
|
4
|
Seminar dan
Workshop Batik tulis sebagai seni warisan bangsa serta penangkaran lebah dan
merangkai bunga sebagai salah satu cikal bakal penunjang ekonomi kerakyatan
|
DIRJEN
KESBANGPOL KEMENTERIAN DALAM NEGERI RI
|
Depok – Jawa
Barat
|
14 Agustus
2008
Pelaksana
Kegiatan
|
5
|
Seminar dan
Dialog Interaktif Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Mayarakat Menghadapi
Potensi Konflik Sosial Kemasyarakatn yang bersifat Horizontal
|
DIRJEN
KESBANGPOL KEMENTERIAN DALAM NEGERI RI
|
Medan –
Sumatera Utara
|
16 januari
2009
Pelaksana
Kegiatan
|
6
|
Seminar dan
Dialog Interaktif Pemberdayaan Tokoh – Tokoh Non Formal di Masyarakat Terkait
dengan Penyelenggaraan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2009
|
DIRJEN
KESBANGPOL KEMENTERIAN DALAM NEGERI RI
|
Bandar Lampung
– Lampung
|
30 Juni 2009
Pelaksana
Kegiatan
|
7
|
Seminar dan
Dialog Interaktif Penguatan Pencegahan / Penangkalan, Penanggulangan dan
Normalisasi Kondisi Kehidupan Masyarakat Dalam Menghadapi Terorisme
|
DIRJEN
KESBANGPOL KEMENTERIAN DALAM NEGERI RI
|
Denpasar –
Bali
|
11 Agustus
2009
Pelaksana
Kegiatan
|
8
|
Dialog
Kebangsaan dalam Rekonsiliasi Daerah Pasca Konflik
|
DIRJEN
KESBANGPOL KEMENTERIAN DALAM NEGERI RI
|
Denpasar –
Bali
|
14 Desember
2009
Pelaksana
Kegiatan
|
9
|
Seminar dan
Dialog Interaktif Penguatan Ruang Publik dalam Bentuk Mediasi dan
Penyelesaian Konflik Sosial di Masyarakat
|
DIRJEN
KESBANGPOL KEMENTERIAN DALAM NEGERI RI
|
Bandung – Jawa
Barat
|
4 Desember
2009
Pelaksana
Kegiatan
|
9
|
Seminar dan
Dialog Interaktif Pemberdayaan Masyarakat dalam Upaya Pengembangan Ekonomi
Kerakyatan
|
DIRJEN
KESBANGPOL KEMENTERIAN DALAM NEGERI RI
|
Depok – Jawa
barat
|
23 Oktober
2010
Pelaksana
Kegiatan
|
|
||||
1
|
Seminar Dan
Dialog Interaktif Revitalisasi Nilai – Nilai Pancasila Guna Meningkatkan
Kesadaran Kesatuan dan Persatuan Dalam Berbangsa dan Bernegara
|
DIRJEN
KESBANGPOL KEMENTERIAN DALAM NEGERI RI
Cq PUSAT KAJIAN INFORMASI TEKNOLOGI KONSTRUKSI DAN TRANSPORTASI
|
Jakarta
|
30 Juli 2009
Nara Sumber
|
2
|
Seminar dan
Dialog Interaktif Koordinasi Pencegahan dan Penanggulangan Terorisme Dengan
Instansi Terkait
|
DIRJEN
KESBANGPOL KEMENTERIAN DALAM NEGERI RI
Cq LSM LANGKAH HATI
|
Madiun – Jawa
Timur
|
21 Agustus
2009
Nara Sumber
|
3
|
Seminar dan
Dialog Interaktif Melestarikan Budaya Nusantara yang Adi Luhung Sebagai
Perisai Diri/Penangkal Konflik Kehidupan Bermansyarakat
|
DIRJEN
KESBANGPOL KEMENTERIAN DALAM NEGERI RI
|
Solo – Jawa
Tengah
|
14 Juli 2009
Konsorsium
LPAB dengan PUSAT PAGUYUBAN NUSANTARA
|
4
|
Seminar dan
Pelatihan Seni Budaya Meningkatkan Apreasiasi Nilai – Nilai Kebangsaan
Melalui Gelar Seni Budaya
|
DIRJEN
KESBANGPOL KEMENTERIAN DALAM NEGERI RI
|
Tangerang –
Banten
|
28 Desember
2009
Konsorsium LSM
PKMM dengan LPAB
|
5
|
Dialog
Kebangsaan Dalam Rangka Rekonsiliasi Daerah Pasca Konflik
|
DIRJEN
KESBANGPOL KEMENTERIAN DALAM NEGERI RI
|
D.I.
Yogyakarta
|
24 Desember
2009
Konsorsium LSM
PLKUKR dengan LPAB
|
6
|
Seminar dan
Dialog Interaktif Peran Serta Pemerintah Didalam Mencegah Potensi Konflik
Untuk Menjaga Kestabilan Keamanan Negara
|
DIRJEN
KESBANGPOL KEMENTERIAN DALAM NEGERI RI
|
Pekanbaru –
Riau
|
17 Desember
2009
Konsorsium LSM
PKITKT dengan LPAB
|
LEMBAGA PENGAYOM ANAK BANGSA
1. Sekilas tentang Lembaga Pengayom Anak Bangsa
................................ 1
2. Gambaran Tentang Lembaga
................................................................ . 2
3. Organisasi
................................................................... 3
4. Susunan dan Harta Kekayaan
................................................................ 6
5. Program Kerja ...............................................................
7-14
6. Data Kegiatan .............................................................
16-19
LEMBAGA PENGAYOM
ANAK BANGSA
Sekretariat :
Jl. Melati Putih
No. 74A, Kemanggisan Utama Raya – Jakarta Barat
Telp/ Faax : ( 021 ) 536 4414/5320 791
e-mail : Pengayomanakbangsa @yahoo.com/
Pengayomanakbangsa
@yahoo.co.id